Pasalnya, hal ini akan lebih meratakan persaingan dan menyulitkan prediksi soal siapa yang bakal jadi jawara di PBSI Home Tournament.
"Kalau pasangannya nggak dipecah, kekuatannya kurang merata. Ini bagus untuk pemain muda, mereka dapat pengalaman main sama yang senior," kata Hendra Setiawan dilansir SportFEAT.com dari Badminton Indonesia.
"Pemain senior juga bisa belajar bagaimana membimbing pemain yang lebih muda," tandasnya.
Baca Juga: Pengamat Sepak Bola Tanah Air Prihatin Melihat Polemik PSSI dengan Shin Tae-yong
Hendra Setiawan sendiri akan berpasangan dengan pemain muda Pramudya Kusumawardana Riyanto.
Adapun Ahsan, ia akan bertandem dengan Leo Rolly Carnando.
Pada hari perdana PBSI Home Tournament, keenam pasangan 'anyar' ganda putra akan bermain sebanyak dua kali.
Baca Juga: Pebulu Tangkis Ganda Putra India Sebut Hendra Setiawan Pemain Paling Cerdas
Salah satunya akan mempertemukan Hendra/Pramudya versus Mohammad Ahsan/Leo Rolly Carnando.
"Turnamen ini banyak manfaatnya buat atlet, supaya kami bisa merasakan lagi atmosfer pertandingan," ujar Hendra.
"Sudah lama kami nggak tanding, pasti hawa bertandingnya mulai hilang. Selain itu, turnamen internal ini bisa menghilangkan rasa jenuh juga," ucap pemain yang akrab disapa Koh S itu.
Rangkaian PBSI Home Tournament akan dibuka dengan mempertandingkan nomor ganda putra pada pekan ini dengan format setengah kompetisi.
Source | : | Badminton Indonesia |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |