Severity: Warning
Message: preg_match_all(): Unknown modifier 'p'
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 255
Backtrace:
File: /var/www/public_html/sportfeat/application/libraries/Article_lib.php
Line: 255
Function: preg_match_all
File: /var/www/public_html/sportfeat/application/libraries/Article_lib.php
Line: 159
Function: tag_link
File: /var/www/public_html/sportfeat/application/controllers/Read.php
Line: 42
Function: content
File: /var/www/public_html/sportfeat/index.php
Line: 308
Function: require_once
Sebab, kali terakhir pasangan ganda putri yang pernah bertengger di peringkat enam dunia tersebut meraih titel kampiun adalah pada saat menjadi juara Thailand Masters 2018.
"Sudah sangat lama kami menantikan kemenangan ini sejak terakhir kali pada Thailand Masters tahun lalu," ujar Kititharakul, dikuti SportFEAT.com dari Nation Thailand.
"Kami mempertahankan strategi kami meski kami sempat kehilangan konsentrasi di gim kedua,"
"Gelar juara ini sangat bermakna bagi kami terutama untuk mental bertanding kami," ucapnya lagi.
Baca Juga: Polemik Audisi Umum PB Djarum, The Next Kevin Sanjaya Bakal Makin Sulit Ditemukan
Sebelum berhasil memijak laga final Chinese Taipei Open 2019 dan keluar sebagai jawara, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai mengakui bahwa mereka sempat bingung dengan jati diri permainan mereka.
Hal ini dapat terlihat dari pencapaian keduanya yang turun drastis pada 2019.
Pada 2018, Kititharakul/Prajongjai setidaknya kerap menembus babak perempat final dalam setiap turnamen yang mereka ikuti.
Baca Juga: US Open 2019 - Rafael Nadal Buktikan Diri Bukan Sekadar 'King of Clay'
Akan tetapi, tahun ini mereka "hanya" mencatatkan pencapaian terbaik melalui semifinal India Open 2019 dan Malaysia Open 2019.
"Tahun ini adalah tahun yang sulit bagi kami. Kami masih naik turun dan belum konsisten, kami juga tidak bisa melangkah lebih jauh pada turnamen-turnamen sebelumnya," ucap Rawinda Prajongjai.
"Kami sempat bingung dan kami tidak tahu style atau tipe bermain yang bagaimana yang harus kami terapkan,"
"Tetapi, akhirnya semuanya mulai jauh lebih baik pada pekan ini (Chinese Taipei Open 2019 -red)," imbuhnya.
Baca Juga: China Resmi Gaet 3 Eks Pelatih Korea Selatan Bertangan Dingin
Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai merupakan peraih medai meas SEA Games 2017.
Namun, kemungkinan besar mereka tak akan mempertahankan gelar juara tersebut pada SEA Games 2019 mengingat perhelatan pesta akbar se-Asia Tenggara itu bakal dihelat hampir bersamaan dengan BWF World Tour Finals 2019 di Guangzhou, China.
Baca Juga: 4 Hal Menarik di Balik Gelaran Turnamen Chinese Taipei Open 2019
Saat ini, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai masih mengamankan posisi mereka dalam jajaran delapan besar klasemen "Race to Guangzhou" 2019.
Terdekat, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai bakal melanjutkan destinasi turnamen mereka menuju China Open 2019 dan Korea Open 2019.
Source | : | nationthailand.com |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |