Saat babak kedua baru berlangsung tujuh menit, kiper The Gunners, Bernd Leno, mesti memungut bola dari gawangnya karena kesalahan Sokratis Papastathopoulos.
Bola operan Sokratis, yang sebetulnya diarahkan ke Matteo Guendoezi, mampu dicegat penyerang Watford, Gerard Deulofeu, sebelum dilesakkan oleh Tom Cleverley.
Kemenangan Arsenal benar-benar hilang setelah jala Leno bergetar untuk kali kedua pada menit ke-81.
Watford had 31 shots against Arsenal
That's the most they've ever faced in a #PL fixture since records began (2003/04)#WATARS pic.twitter.com/iyJy36fa5e
— Premier League (@premierleague) September 15, 2019
Baca Juga: Simpati Marko Simic untuk Pemain Persib Bandung yang Mendapat Serangan
Gol penyama kedudukan 2-2 lahir lewat tendangan penalti Roberto Pereyra.
Hadiah tendangan penalti tidak diberikan kepada The Hornets andai David Luiz tidak menjatuhkan Pereyra di area kotak 16.
Dua fenomena kebobolan di atas menggambarkan kebobrokan lini pertahanan Arsenal yang digalang Sokratis dan Luiz.
Source | : | Opta,twitter.com/SkySportsStatto |
Penulis | : | Ahmad Tsalis |
Editor | : | Ahmad Tsalis |