SportFEAT.COM - Megabintang FC Barcelona, Lionel Messi, menyebut alasan timnya tak dapat memulangkan Neymar Jr dari Paris Saint-Germain (PSG).

Bursa transfer musim panas 2019 diributkan dengan kabar Neymar yang tak lagi betah di Paris Saint-Germain (PSG).

Kabar itu pun berembus seiring dua klub besar Liga Spanyol dikatakan siap menampung Neymar.

Baca Juga: Jadwal Liga Italia Pekan ke-8, Mengapa Mario Mandzukic Tetap Dibekukan Juventus? 

Raksasa Liga Spanyol pertama yang meminati jasa Neymar adalah Real Madrid.

Hasrat Madrid untuk memboyong Neymar timbul setelah presiden klub, Florentino Perez, mencanangkan pembangunan skuad bertabur bintang, Los Galacticos Jilid 3.

Namun, menurut Marca yang dilansir SportFEAT.com, El Real undur diri dari perburuan si pemain 27 tahun karena banderol yang diminta PSG cukup tinggi.

PSG dilaporkan hanya mau melepas Neymar jika uang 200 juta euro (sekitar Rp3,1 triliun) jadi penebusnya.

Adapun raksasa Liga Spanyol kedua yang hendak mencomot Neymar setelah Real Madrid mundur adalah klub lama si pemain, Barcelona.

Barcelona tampak serius untuk memulangkan penyerang yang mereka miliki pada periode 2013-2017 itu.

Direktur Olahraga Barcelona, Eric Abidal, bersama tiga orang lainnya, bahkan dikabarkan terbang ke Paris guna melakukan perundingan dengan kubu PSG.

Kala itu, Blaugrana disebut-sebut siap mengorbankan beberapa nama untuk agar transfer berjalan lancar.

Kendati demikian, Neymar tidak pernah menjadi pemain Barcelona lagi hingga bursa transfer musim panas 2019 ditutup.

Baca Juga: Jadwal Liga Spanyol Pekan ke-9, Real Madrid Keropos Gelandang

Alasan kegagalan Barcelona mendatangkan kembali Neymar masih menjadi tanda-tanya.

Namun, dari pernyataan kapten Lionel Messi beberapa waktu lalu, dalang kegagalan mencomot si pemain bukan karena uang sebagaimana Real Madrid.

Melainkan ketidaksepahaman antarpetinggi klub yang menjadi dalangnya.

"Sulit bagi dia untuk kembali, tetapi kami ada di sini (untuknya)," kata Messi, seperti dinukil SportFEAT.com dari acara Perros de la Calle di stasiun radio Argentina, Radio Metro.

"Banyak anggota dan orang-orang di klub yang tidak ingin dia kembali. Walaupun jika ditinjau dari segi sepak bola, kedatangan Neymar akan menjadi hal yang bagus.

"Hanya saja, masalah ini tetap dapat dimengerti. Kasus ini memang sedikit rumit," ucapnya lagi.

Baca Juga: Jadwal Liga Inggris pekan ke-9, Secercah Harapan Man United Vs Liverpool

Di sisi lain, Messi mengaku masih sering berkontak dengan Neymar.

"Kami memiliki grup WhatsApp yang di dalamnya juga ada Luis Suarez," tutur Messi.

Adapun kegagalan pindah membuat Neymar kini mengaku siap bertahan di PSG, sesuai pernyataannya beberapa waktu lalu.

"Semua orang tahu apa yang terjadi pada musim panas. Ya, saya ingin pergi," ujar Neymar, dikutip SportFEAT.com dari laman Goal.

"Hari ini, saya merasa bahagia dan nyaman bersama PSG. Saya kini tidak hanya senang bersama timnas."

"Permulaan musim ini berjalan sangat bagus bagi saya. Saya akan membela panji-panji klub ini."

"Saya juga akan memberikan 100 persen kemampuan untuk meraih hal yang luar biasa," tuturnya.

Baca Juga: Sebelum Pensiun, Eks Pemain LA Lakers Ini Teken Kontrak 1 Hari dengan Chicago Bulls

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Kebiasaan ngopi di kalangan milenial ternyata tidak melulu berdampak buruk loh. . Tetapi tetap harus dengan batas dan jangan terlalu berlebihan mengonsumsi kopi. #GridNetwork #healthy #bugar #kopi #millenial

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on Sep 1, 2019 at 12:49am PDT