SportFEAT.COM - Bek Arsenal, David Luiz, ungkap sosok pemain terbaik yang pernah menjadi rekan satu timnya.

David Luiz mengaku sangat mengidolakan mantan pemain Valencia, Pablo Aimar.

Keduanya tercatat pernah bekerja sama selama tiga musim saat masih membela raksasa Portugal, Benfica.

David Luiz bahkan tak segan menyebut pemain Argentina itu sosok yang paling menginspirasi dirinya.

Baca Juga: Bungkam Bali United di Kandang, Borneo FC Sukses Pecahkan Rekor

Saat masih memperkuat The Eagle, Pablo Aimar menorehkan 17 gol dan 42 assist dari total 179 penampilan bersama Benfica.

Aimar juga pernah memperkuat beberapa klub besar, seperti Valencia, Benfica, River Plate, Real Zaragoza, hingga Johor Darul Tazim.

"Banyak pemain yang telah membantu saya dalam berkarier, tetapi Pablo Aimar yang paling menonjol," ujar David Luiz, dikutip SportFEAT.com dari Marca.

Bek berambut afro tersebut pun menceritakan awal karier profesionalnya bersama Benfica.

Saat itu, David Luiz masih tergabung dengan tim junior Benfica.

Baca Juga: Sukses Balas Dendam ke Persebaya, Pelatih Persib Bandung Layangkan Pujian

Untuk mendapat pengalaman bertanding, setiap pemain muda harus belajar dengan pemain senior.

"Suatu hari, Pablo datang ke kamarku dan mulai mengajariku bagaimana cara beralih dari bola di pertahanan ke lini serang," ucap David Luiz mengenang.

Luiz juga mengungkapkan bahwa Pablo Aimar mengajarinya tentang bagaimana membuka ruang dan memberikan umpan antar lini.

"Itusaran yang belum pernah kumiliki sebelumnya," ujarnya lagi.

Saat ini, Pablo Aimar telah menjalani empat tahun masa pensiun sejak gantung sepatu pada 2015.

Sedangkan klub terakhir yang dibela oleh Pablo Aimar adalah River Plate.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Laga El Clasico antara Real Madrid vs Barcelona dikabarkan ditunda jadwalnya oleh Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF). . Laga di Liga Spanyol yang seharusnya digelar pada 26 Oktober 2019 di Santiago Bernabeu ini diusulkan mundur hingga 18 Desember 2019. . Penyebab ditundanya laga sengit ini karena ketidakstabilan situasi politik di Catalunya. . Protes besar-besaran ini akibat keputusan pemerintah setempat yang menjatuhkan hukuman penjara untuk sembilan tokok separatis di Catalunya. . Rencananya perwakilan kedua klub akan bertemu kembali dan berdiskusi dengan RFEF membahas jadwal laga baru pada Senin (21/10/2019). . #fcbarcelona #barcelona #elclasico #laliga #ligaspanyol #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Oct 18, 2019 at 7:02am PDT