SportFEAT.COM - Pemain LA Galaxy, Zlatan Ibrahimovic, menyatakan AC Milan merupakan rumah kedua baginya usai dirumorkan pindah ke Italia.
Zlatan Ibrahimovic kembali menjadi sorotan berbagai media massa.
Sebelumnya, Ibrahimovic menjadi perbincangan karena aksi warga kota Malmo yang melakukan vandalisme terhadap patung dirinya.
Kini, Zlatan Ibrahimovic kembali muncul dengan beredarnya rumor yang menyebutkan bahwa dirinya akan melanjutkan karier di Italia.
Hal itu tak lepas dari pernyataan Ibrahimovic yang menyatakan bahwa kontraknya bersama LA Galaxy akan berakhir pada Desember 2019.
Dua tim kontestan Liga Italia, AC Milan dan Bologna santer dikabarkan ingin memakai jasa pemain asal Swedia tersebut.
Bahkan Rossonerri telah bersiap mengajukan proposal kontrak selama 18 bulan kepada pemain asal Swedia itu.
Disinggung mengenai hal tersebut, Ibrahimovic mengaku sangat senang.
Pasalnya, ia menilai telah mempunyai koneksi yang kuat dengan klub yang berasal dari Kota Mode tersebut.
"Milan bukanlah kota keduaku, tetapi rumah keduaku," ujar Ibrahimovic, dikutip SportFEAT.com dari Gazzeta dello Sport.
"Saya mempunyai kenangan besar saat berada di sana," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: SEA Games 2019 - Media Vietnam Mulai Soroti Gaya Bermain Timnas U-22 Indonesia
Kendati telah berusia mendekati 40 tahun, bomber jangkung ini masih dipuja di Italia.
Sebab, di sana Zlatan Ibrahimovic telah memenangkan gelar juara bersama dua klub asal Milan, yakni AC Milan dan Inter Milan.
"Jika ada proyek yang menarik, saya bisa bermain sampai 50 tahun," ucapnya meyakinkan.
"Saya baru saja mengakhiri pengalaman saya di Los Angeles yang fantastis. Sekarang ada dua pahlawan dari dua dunia, saya dan Giuseppe Garibaldi," ujar pemain yang disapa Ibra ini.
Pada sisi lain, Ibrahimovic juga berbicara mengenai pelatih Bologna, Sinisa Mihajlovic.
Ibra menunjukkan rasa kagum terhadap Mihajlovic yang telah berjuang keras melawan kanker.
"Saya banyak bicara dengan Sinisa. Dia adalah teman saya, orang yang luar biasa dan pria yang unik," ujar Zlatan Ibrahimovic memungkasi.
Source | : | Gazzetta dello Sport |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Doddy Wiratama |