SportFEAT.COM - Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira/Ade Yusuf Santoso harus puas meraih medali perunggu SEA Games 2019 setelah kalah dari Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia).

Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira/Ade Yusuf Santoso harus rela terhenti di babak semifinal SEA Games 2019.

Pasangan ganda putra Indonesia yang diunggulkan di urutan keempat itu menelan kekalahan setelah berduel sengit dengan Aaron Chia/Soh Wooi Yik pada babak semifinal SEA Games 2019, Minggu (8/12/2019).

Bermain di lapangan 1 Muntinlupa Sports Complex, Filipina, Wahyu/Ade melakoni duel alot nan sengit kontra wakil Negeri Jiran itu.

Gagal mengantongi gim pertama tak lantas membuat Wahyu/Ade mudah menyerah.

Mereka berhasil bangkit dan mampu meladeni permainan cepat Chia/Soh dan sukses merebut gim kedua sekaligus memaksakan terjadinya rubber game.

Peluang meraih tiket final SEA Games 2019 pun sebenarny cukup terbuka bagi Wahyu/Ade.

Akan tetapi, di detik-detik akhir gim ketiga, Wahyu/Ade membuat beberapa kesalahan pukulan.

Baca Juga: SEA Games 2019 - Ruselli Hartawan Sukses Bikin Kejutan karena Terpacu Hal Ini

Baca Juga: Hasil SEA Games 2019 - Rinov/Pitha Tumbang, Harapan untuk All-Indonesian Final Pupus

JALANNYA PERTANDINGAN

Wahyu/Ade berhasil unggul cukup cepat di awal gim pertama.

Mereka berhasil menerapkan permainan cepat dan unggul 5-2.

Akan tetapi, keadaan mulai berubah ketika Aaron Chia/Soh Wooi Yik mulai kerap menerapkan bola-bola pendek.

Sementara Wahyu/Ade sendiri mulai melakukan kesalahan sendiri dan berbalik tertinggal 9-6.

Wahyu/Ade gagal mengembalikan pukulan wakil Malaysia dengan baik. Pertahanan Wahyu/Ade mulai mudah dijebol lawan dan mereka terus tertinggal sampai 10-17.

Jarak poin yang terlampau jauh membuat Wahyu/Ade makin tertekan dan gim pertama pun akhirnya menjadi milik Chia/Soh.

Memasuki gim kedua, Wahyu/Ade masih tampil belum begitu lepas. Beberapa kali servis Ade cukup tanggung dan menjadi makanan empuk bagi Chia/Soh. Skor masih cukup ketat 3-3.

Adu drive mulai intens terjadi dan Wahyu/Ade lebih unggul dalam menerapkan strategi tersebut. Wahyu/Ade berhasil tampil menekan hingga unggul 11-7.

Chia/Soh sempat berusahan mengejar dan mempertipis jarak menjadi 9-12.

Namun kesalahan sendiri yang dilakukan Chia/Soh turut menjadi lumbung poin bagi Wahyu/Ade.

Kedudukan 15-10 untuk keunggulan Wahyu/Ade.

Akan tetapi, keunggulan jauh tersebut mulai sirna ketika Wahyu/Ade beberapa kali terlambat mengnatisipasi buangan bola Chia/Soh hingga nyaris terkejar saat skor berubah menjadi 16-14.

Chia/Soh sendiri tampak mulai goyah dan kerap melakukan kesalahan sendiri.

Wahyu/Ade meraih game point lebih dulu 20-16. Mereka sempat kehilangan dua kali kesempatan game point setelah dua kali melakukan kesalahan beruntun.

Baca Juga: SEA Games 2019 - Alibi Fajar/Rian usai Disingkirkan Wakil Thailand di Perempatfinal

Tetapi Wahyu/Ade mampu tampil lebih tenang dan sukses mengantongi gim kedua dengan skor 21-18.

Di gim ketiga, Chia/Soh langsung tampil agresif. Beberapa kali netting silang dari Soh kerap menyulitkan Wahyu/Ade, hingga Wahyu/Ade tertinggal 0-4.

Namun Wahyu/Ade tak menyerah. Mereka terus mencoba kembali menekan dan mengimbangi permainan cepat di depan net dari Chia/Soh.

Wahyu/Ade pun sukses menyamakan kedudukan menjadi 7-7.

Reli menarik dan cukup panjang sempat terjadi, kedua pasangan terus melancarkan serangan bertubi yang cukup cepat.

Wahyu/Ade berhasil memenangi reli itu. Namun kemudian, mereka harus kehilangan tiga poin beruntun setelah Chia/Soh tampil terus menekan.

Wahyu/Ade kembali tertinggal 8-11. Seusai break interval, Wahyu/Ade berhasil bangkit. Adapun Chia/Soh justru tampak tertekan dan melakukan banyak kesalahan sendiri.

Wahyu/Adu berhasil berbalik unggul 14-13.

Sempat tertinggal 14-15, Wahyu/Ade sebenarnya berhasil terus menempel ketat perolehan skor Chia/Soh hingga 19-19.

Sayang, Ade yang terus dicecar Chia/Soh mulai kerap memberikan pukulan tanggung.

Pada akhirnya, Wahyu/Ade harus menyerahkan tiket final SEA Games 2019 kepada Aaron Chia/Soh Wooi Yik setelah menelan kekalahan dengan skor akhir 12-21, 21-18, 19-21 dalam tempo 47 menit.

Dengan hasil ini, maka ganda putra Indonesia dipastikan 'hanya' akan pulang dengan perolehan medali perunggu dari ajang individual SEA Games 2019.

Sebelumnya, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang diunggulkan di tempat pertama sudah tersisih di babak perempat final.

Pencapaian skuad ganda putra kali ini sama seperti SEA Games 2017 lalu, di mana tidak ada ganda putra Tanah Air yang berhasil mencapai final.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Pasangan ganda campuran Indonesia, Christoper Rungkat/Aldila Sutjiadi, menyumbang medali emas ketiga cabang olahraga tenis pada SEA Games 2019 di Rizal Memorial Tennis Center, Manila, Filipina, Sabtu (7/12/2019). #seagames #seagamesindonesiabisa #seagames2019

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Dec 7, 2019 at 1:57am PST