SportFEAT.COM - Tunggal putra Indonesia, Shesar Hiren Rhustavito, bercerita terkait pertandingannya dengan wakil India, Kidambi Srikanth di babak pertama.
Shesar Hiren Rhustavito sukses menghentikan langkah pemain India, KIdambi Srikanth, di babak pertama Indonesia Masters 2020.
Bermain di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (15/1/2020), Shesar menang rubber games atas Srikanth, 18-21, 21-12, 21-14.
Baca Juga: Hasil Indonesia Masters 2020 - Tontowi Ahmad/Apriyani Rahayu Raih Kemenangan dalam Tempo 3 Menit
Di laga tersebut, Shesar sempat kewalahan meladeni perlawanan Srikanth, yang langsung tancap gas di gim pertama.
Alhasil, Shesar harus mengakui keunggulan wakil India tersebut di gim pertama dengan skor 18-21.
Memasuki gim kedua, Shesar langsung merubah pola permainannya dan berusaha meminimalisir kesalahan-kesalahannya sendiri.
Strategi ini terbukti ampun untuk meredam agresivitas Srikanth, yang dikenal mempunyai serangan yang berbahaya.
Di gim kedua ini, pebulu tangkis berusia 25 tahun itu sukses menutup gim kedua dengan kemenangan cukup telak 21-12.
Memasuki gim ketiga, Shesar kian tak terbendung dan berhasil mengontrol jalannya pertandingan.
Pebulu tangkis peringkat 19 dunia ini langsung unggul 16-9, sebelum akhirnya mengakhiri laga dengan skor 21-14.
Disinggung mengenai pertandingan tersebut, Shesar Hiren bersyukur dapat memenangi laga meski sempat kesulitan menghadapi Srikanth, khususnya di gim pertama.
Ia juga menyebut di gim pertama ia tak bisa bermain lepas karena terbawa pola permainan wakil India tersebut.
"Saya bersyukur bisa mengeluarkan permainan saya. Di awal permainan saya start-nya lambat, jadi saya terbawa permainan lawan. Bola kemana-mana jadi susah sendiri," ujar Shesar.
"Di gim kedua dan ketiga saya bisa keluar dari tekanan, saya bisa kontrol dan bisa ambil banyak poin."
Lebih lajut, pria kelahiran Sukoharjo ini menyebutkan di laga tersebut, baik dirinya maupun Srikanth mempunyai strategi yang sama.
Shesar mengakui bahwa dirinya harus memutar otak lebih dalam saat bertemu dengan lawan yang mempunyai gaya bermain yang sama.
"Tadi kami memang sering adu netting, karena kami sama-sama pemain menyerang," ucap Shesar, dikutip SportFEAT.com dari Badminton Indonesia.
"Kalau nggak main netting, nggak dapat serangan. Mau nggak mau adu netting dan adu pintar."
Di babak kedua Indonesia Masters 2020, Shesar akan bertemu dengan wakil Denmark, Viktor Axelsen.
Viktor Axelsen sukses melaju ke babak kedua Indonesia Masters 2020 setelah di babak pertama sukses mengandaskan perlawanan Lin Dan dengan skor, 21-12, 21-14.
Source | : | Badminton Indonesia |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |