SportFEAT.COM - Presiden UFC, Dana White, membela juara kelas ringan Khabib Nurmagomedov yang menerima kritik karena mundur dari duel UFC 249.

Khabib Nurmagomedov sejatinya akan menghadapi Tony Ferguson pada laga unifikasi gelar pada 18 April 2020 mendatang.

Akan tetapi, rencana itu dipastikan gagal lantaran petarung berjuluk The Eagle itu menarik diri dari gelaran UFC 249.

Khabib mundur dengan alasan tertahan di negara asalnya Rusia, dan memilih menjalani karantina di tengah pandemi virus corona.

Alhasil, keputusan petarung berusia 31 tahun itu menarik diri dari UFC 249 mendapat banyak kritik.

Baca Juga: Presiden UFC Sebut Pemenang Antara Justin Gaethje Vs Tony Ferguson Bakal Hadapi Khabib Nurmagomedov

Beruntung bagi Khabib, karena keputusannya tersebut setidaknya mendapatkan pembelaan dari Presiden UFC, Dana White.

Pria berkepala plontos itu menilai kegagalan menggelar pertarungan ini bukanlah kesalahan dari Khabib Nurmagomedov.

Saya tahu semua orang menjadi gila karena Khabib. Khabib tidak melakukan kesalahan," ucap White dilansir BolaSport.com dari ESPN.

"Anda dapat melihat bagaimana dunia berubah, hari demi hari, dia terjebak."

"Dia akhirnya diterbangkan kembali ke Rusia. Dia tidak terbang kembali ke Rusia. Dia terpaksa kembali ke Rusia. Ini menyebalkan, tetapi apa yang bisa kita lakukan?" imbuhnya.

Baca Juga: Jadi Pengganti Khabib Nurmagomedov untuk Tantang Tony Ferguson, Justin Gaethje Rasakan Hal Ini

Meski begitu, Dana White tidak menutup kekecewaanya setelah mengetahui duel Khabib kontra Tony kembali batal digelar untuk kali kelima.

Apalagi, pria berusia 50 tahun itu sudah berjuang habis-habisan untuk menyelematkan UFC 249 di tengah pandemi virus corona.

Saya bisa berbicara selama 10 menit untuk memberitahu Anda bagaimana semua rencana ini menjadi berantakan. Faktanya, ini bukan kesalahan siapa pun," tutur White.

"Setiap hari ketika saya bangun, peraturannya berubah. Berbagai kegiatan dibatalkan. Berbagai tempat ditutup," ucapnya meneruskan.

Lebih lanjut, Dana White kembali menegaskan bahwa petarung asal Dagestan itu bukan penyebab kegagalan duel kontra Tony Ferguson.

"Dia terjebak di Rusia. Ini benar-benar musibah. Kami semua melakukan kesalahan dalam hal ini. Tidak ada yang bisa disalahkan," ungkap White.

"Apa yang sudah terjadi biarlah terjadi. Fakta bahwa kita bisa mengadakan suatu acara sekarang ... ini adalah hal tersulit yang pernah saya lakukan.

"Sejauh ini, [UFC 249] adalah hal yang tersulit yang pernah saya lakukan," ucap Dana White menutup.

Baca Juga: Presiden UFC Pastikan Sosok Ini yang Bakal Gantikan Khabib Nurmagomedov untuk Hadapi Tony Ferguson

Mundurnya Khabib Nurmagomedov dari duel melawan Tony Ferguson, membuat pihak UFC memutuskan untuk mencari penggantinya.

Petarung asal Amerika Serikat, Justin Gathje akhirnya ditunjuk sebagai pennganti Khabib untuk melawan Tony Ferguson.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Apr 8, 2020 at 6:14pm PDT