Berdasarkan pengakuan mantan pelatih Mike Tyson, Jeff Fenech, Mike Tyson ternyata punya alasan yang justru tidak disangka banyak orang.
Mantan juara kelas berat itu rupanya sengaja membuat tato di wajahnya karena rasa trauma yang cukup dalam hingga membuatnya ingin menghindari pertarungan.
"Saya sendiri tidak pernah punya tato, tapi saya pikir kami memiliki agenda pertarungan dalam seminggu ke depan dan ketika dia baru saja membuat tato, artinya dia tidak bisa bertarung," ucap Jeff Fenech dilansir SPortFEAT.com dari Give Me Sport.
"Karena apa, karena tato tersebut masih akan meninggalkan luka dan dilihat dari kesehatan tidak baik untuk melakukan pertarungan," imbuhnya.
Baca Juga: Kedigdayaan Mike Tyson Pernah Nyaris Patahkan Hidung Fabricio Werdum saat Syuting Film
Diketahui Mike Tyson membuat tato etnik seperti lambang suku Mori di Selandia Baru itu beberapa hari sebelum pertarungan melawan Clifford Etienne yang dijadwalkan bergulir pada Februari 2003.
Delapan bulan sebelumnya atau sekitar Juni 2002, Mike Tyson baru saja menelan kekalahan dari Lennox Lewis.
Kekalahan dari Lewis itu rupanya membuat Tyson kehilangan semangat untuk kembali bertarung.
Petinju berjulukan Iron Mike itu pun sempat mengundurkan diri melawan Etienne dan pertarungan hampir batal terjadi.
"Kami duduk bersama dan saling berdikusi, dan ia bilang bahwa dia benar-benar tidak ingin bertarung," ucap Fenech.
"Dia mengaku tidak punya persiapan sama sekali dan itulah salah satu alasan dia membuat tato di wajahnya," imbuh Fenech.
Source | : | Give Me Sport |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |