SportFEAT.COM - Mantan petarung MMA, Chael Sonnen, mempunyai penilaian lain terkait Conor McGregor yang ngotot bertanding di kelas ringan UFC.
Conor McGregor beberapa terlibat psywar di dunia maya dengan beberapa petarung kelas ringan UFC.
Petarung berjuluk The Notorious itu tercatat pernah terlibat cek-cok dengan Tony Ferguson, Justin Gaethje hingga sang juara Khabib Nurmagomedov.
Terbaru, Conor McGregor menjadi perbincangan publik dengan melayangkan tantangan kepada Justin Gaethje.
Hal itu ia lakukan untuk menggagalkan rencana pertarungan antara Justin Gaethje melawan Khabib Nurmagomedov.
"Justin, tidak ada bahaya dari seorang pria yang suka memeluk kaki, kita tahu itu," kata McGregor merujuk kepada gaya bertarung Nurmagomedov.
"Coba sendiri dan menari di sekitar ancaman nyata yang Anda inginkan di sini," tulis McGregor, dikutip SportFEAT.com dari BolaSport.com.
Baca Juga: Bergelimang Harta, Mike Tyson Pernah Berani Sogok Oknum Polisi Pakai Mobil Mewah Rolls-Royce
Cuitan petarung asal Republik Irlandia itu ternyata telah sampai ke pihak Khabib Nurmagomedov.
Petarung berjuluk The Eagle itu akhirnya menyerang balik McGregor dengan mengungkit kembali kemenangannya atas petarung berusia 31 tahun itu.
Memeluk kaki? Apakah Anda lupa bagaimana saya menjatuhkan Anda, atau Anda menulis dalam keadaan mabuk?," tulis Nurmagomedov.
"Saya mengalahkan Anda dalam serangan, menghabisi Anda dalam gulat, dan menghancurkan Anda dalam grappling.
"Pada akhirnya Anda menyerah. Satu kata terakhir, jangan lupakan kata-kata Anda 'ini hanya masalah bisnis'," tulisnya menambahkan.
Baca Juga: Ada Satu Sikap Bodoh Mike Tyson yang Pernah Bikin Gempar Dunia
Situasi cukup rumit yang dihadapi McGregor ini rupanya menarik perhatian Chael Sonnen.
Mantan petarung MMA sekaligus komentator di ESPN itu, menilai bahwa McGregor sebaiknya tak memikirkan Nurmagomedov.
Ia justru menyarankan McGregor agar menjajaki kelas lain yakni welter.
Petarung kelahiran Crumlin itu sebenarnya sudah tiga kali tampil di kelas welter UFC.
Terakhir, Conor McGregor mengalahkan Donald Cerrone dalam laga comeback-nya pada Januari lalu.
Meski begitu, Sonnen menyebut McGregor tidak perlu terburu-buru bertarung melawan sang "empunya" kelas welter UFC, Kamaru Usman.
Pria berusia 44 tahun itu menyarankan agar petarung berusia 31 tahun itu bertarung melawan nama besar lainnya yaitu Jorge Masvidal atau Nate Diaz.
Conor mencari hal lain untuk dilakukan. Di kelas welterlah dia bisa menghadapi Masvidal atau duel trilogi melawan Diaz," kata Chael Sonnen, dilansir BolaSport.com dari BJPEEN.
Sonnen juga meyakini Conor McGregor tidak akan kesulitan untuk merengkuh sabuk juara lantaran deretan prestasi dan ketenaran yang dimilikinya.
Pria itu telah menjadi juara dunia tiga kali. Dia merendahkan dirinya sendiri dengan mengatakan dia seorang juara dua kali," ucap Sonnen.
McGregor tiga kali memegang sabuk juara UFC yaitu satu kali juara kelas ringan, satu kali juara kelas kelas bulu, dan satu kali juara interim kelas ringan.
Baca Juga: Dana White Ungkap Satu-satunya Petarung yang Mundur dari UFC 249 Akibat Takut Virus Corona
View this post on Instagram
Source | : | BolaSport.com,bjpenn.com |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |