“Lakukan hal yang sama putaran demi putaran, bahkan bukan masalah. Tapi suatu saat sistem pendukungmu menjadi bingung. Saya biasa mengatakan 'Sudah waktunya habis'.
“Seperti mengacaukan Anda, mari kita mulai lagi. Casey Stoner di Indianapolis, hal yang sama. Sistem pendukung punya ide berbeda, jadi bingung,” sambung Edwards.
Baca Juga: Lin Jarvis Bongkar Rahasia Yamaha yang Pernah Sukses Duetkan Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo
Komentar Colin Edwards tersebut ternyata telah sampai ke telinga manajemen Honda Racing Corporation (HCR).
Pihak manajemen HRC pun membantah kabar tersebut.
Dikutip SportFEAT.com dari dari bikesportnews, insiden yang melibatkan Marquez yang terjadi di sirkuit Jerez merupakan kesalahan sang pembalap.
“Tidak benar. Pokoknya Marc juga bilang itu kesalahannya sendiri," kata Hector Martin, perwakilan HRC.
Saat ini, Marc Marquez tengah fokus dengan pemulihan kondisi pasca operasi.
Pembalap berjuluk The Baby Alien itu diprediksi siap bertempur kembali di ajang MotoGP Ceko 2020 yang berlangsung di Sirkuit Brno pada 9 Agustus mendatang.
Source | : | Bikesportnews.com |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |