SportFEAT.COM - Andrea Agnelli selaku presiden Juventus sempat mengucapkan kata manis yang menyiratkan ucapan perpisahan sebelum memecat Maurizio Sarri.
Juventus yang terkenal memiliki dominasi kuat di Liga Italia, harus kembali gigit jari di kompetisi Eropa musim ini.
Pasalnya Juventus baru saja dipastikan gugur pada babak 16 besar Liga Champions dari tangan wakil Prancis Lyon pada Sabtu dini hari (8/8/2020).
Sebenarnya dalam laga yang berlangsung dini hari tadi, Juventus berhasil akhiri pertandingan dengan kemenangan 2-1.
Baca Juga: Raphales Varane Akui Jadi Dalang Tumbangnya Real Madrid dari Man City di Liga Champions
Namun karena ada aturan gol tandang, Juntus mau tak mau harus tersingkir secara di leg pertama Lyon berhasil menang 1-0.
Mendapati timnya kalah, Presiden Juventus, Andrea Agnelli langsung lakukan aksi tanggap dengan berencana melakukan evaluasi tim.
"Pergi ke luar dalam keadaan seperti ini akan menjadi kekecewaan besar," ujar Agnelli dilansir SportFEAT.COM dari Football Italia.
"Kami akan mengambil beberapa hari ke depan untuk mempertimbangkan, mengevaluasi, dan memutuskan bagaimana rencana di musim depan," tambah Agnelli.
Kedigdayaan Juventus juara Liga Italia sembilan kali berturut-turut agaknya tidaK bisa menghibur Agnelli.
Baca Juga: Tak Ada Nama Lionel Messi dalam Tim Sepak Bola Idaman Versi Toni Kroos
Apalagi, ini sudah kesekian kalinya Juventus gagal total di Liga Champions.
Keberadaan megabintang Cristiano Ronaldo pun seolah tak bisa menyingkirkan nasib buruk Si Nyonya Tua pada kompetisi elite Eropa tersebut.
"Musim ini terbukti pahit, ini merupakan musim yang sangat sulit bagi kami," ujar Agnelli.
Baca Juga: Raheem Sterling Bangga Manchester City Sukses Singkirkan Real Madrid dari Liga Champions
Hasil buruk tim asuhan Maurizio Sarri di Liga Champions pun membuat Agnelli membuat keputusa besar dengan memecat sang pelatih.
Namun menariknya, sebelum Sarri resmi diumumkan dipecat dari kursi jabatan pelatih Juventus, Agnelli sempa mengucapkan kata manis.
Tak dinyana, ucapan manis Agnelli soal Sarri tersebut ternyata sebuah ucapan perpisahan dalam kerja sama mereka.
"Maurizio Sarri layak mendapatkan tempat luar biasa untuk dirinya sendiri, mulai dari liga amatir hingga berhasil raih Scudetto (musim ini),"
"Kami mencapai hasil luar biasa dengan memenangkan gelar Liga Italia sembilan kali berturut-turut, dan kami menulis bab fantastis dalam sejarah," ujar Agnelli.
(*)
Baca Juga: Pemain Persija Marc Klok Jaga Kondisi Fisik Meski Masih Pulang Kampung
Source | : | Football Italia |
Penulis | : | Ridwan Budiman |
Editor | : | Nestri Yuniardi |