Sedangkan Pol Espargaro harus puas untuk mengakhiri balapan MotoGP Aragon 2020 diposisi bahwahnya yaitu 12.
Baca Juga: Digusur Joan Mir, Fabio Quartararo Masih Dipercaya Bisa Juara Dunia Musim Ini
Hal ini tentu mengecewakan bagi seluruh pembalap di KTM tak terkecuali Pol Espargao yang jadi pembalap unggulan di timnya.
Namun Pol Espargaro dan pembalap KTM lainnya masih memiliki kans untuk memperbaiki hasil di Aragon lewat MotoGP Teruel 2020.
Demi meraih hasil yang bagus di MotoGP Teruel 2020, Pol Espargaro sarankan timnya untuk melakukan satu taktik ini.
Taktik yang dimaksud oleh Pol Espargaro ini adalah untuk memasang ban medium di motor yang akan digunakan balapan pekan depan.
Baca Juga: Franco Morbidelli Mulai Takut dengan Ancaman Baru dari Suzuki Ecstar
"Yang penting untuk akhir pekan depan adalah membuat ban medium bekerja," ujar Espargaro dilansir SportFEAT.COM dari Tuttomotoriweb.
"Karena tanpanya kita benar-benar akan (kembali) tersesat karena titik terkuat kita adalah ketika memasuki tikungan,"
"Kalau kita menggunakan ban lunak kita tidak bisa memperoleh keuntungan,"
"Jadi ini sangat penting bagi kami, jadi yang pasti akhir pekan depan adalah menggunakan ban medium dan memaksa ban medium bekerja di sini," tambah Pol Espargaro.
Baca Juga: Begini Kondisi Terkini Valentino Rossi setelah Dinyatakan Positif COVID-19
Pol Espargaro nampaknya tak ingin kembali kehilangan beberapa poin kembali akibat hasil tak memuaskan di MotoGP Aragon 2020.
Pembalap KTM asal Spanyol ini sendiri diketahui saat ini masih tertahan deperingkat kesembilan dalam klasemen sementara MotoGP 2020.
Pol Espargaro kini telah mengumpulkan 77 poin dan hanya terpaut lima poin dari pembalap yang duduk diposisi ke delapan Jack Miller.
Source | : | Tuttomotoriweb.com |
Penulis | : | Ridwan Budiman |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |