Jadi Juara Dunia MotoGP 2020, Joan Mir Malah Jadi Omongan Orang

Bagas Dadiraka - Minggu, 14 Februari 2021 | 16:15 WIB

Twitter JoanMirOfficial

Joan Mir jadi juara MotoGP 2020, namun malah tertimpa masalah.

SportFEAT.com – Usai berhasil menjadi juara MotoGP 2020, pembalap Suzuki Ecstar Joan Mir kini mulai banyak dibicarakan banyak orang.

Pembalap Suzuki, Joan Mir kini memiliki masalah setelah berhasil menjuarai MotoGP 2020.

Penantian 20 tahun Suzuki untuk menempatkan pembalapnya menjadi juara dunia MotoGP akhirnya terwujud.

Joan Mir menjadi juara hanya dengan mencatat sekali meraih kemenangan pertama dan tujuh kali naik podium.

Usai berhasil menjadi juara, Mir mendapatkan kesempatan untuk menggunakan nomor 1 di motornya.

Namun pembalap Suzuki ini memutuskan untuk tetap menggunakan nomor 36 miliknya dan tidak menggunakan nomor 1.

Ia berharap dapat mempertahankan mahkota kejuaraan dunia dari banyak musuhnya di balapan.

Sejak menjadi juara MotoGP 2020, Mir mengaku dia lebih banyak dibicarakan orang.

Dan musim 2021 menurutnya akan banyak musuh yang ingin mengalahkan Mir di sirkuit.

"Hanya satu hal yang berubah sejak November, mereka lebih mengenal saya," ucap Mir, dilansir SportFEAT.com dari corsedimoto.com.

Pembalap Spanyol itu kini harus berjuang lebih keras jika tak ingin dikalahkan oleh musuh barunya.

Mir terus berlatih sambil menunggu tes resmi pertama yang direncanakan di Qatar.

Joan Mir kini mulai memiliki banyak musuh di MotoGP 2021.

"Saya tidak pernah berhenti sejak kejuaraan berakhir! Saya hanya mengambil liburan seminggu dengan pacar saya,” tambahnya.

Meskipun mendapatkan banyak tekanan dari calon lawannya di MotoGP 2021, Mir tetap berusaha tenang.

Ia tak menganggap itu adalah sebuah masalah, karena mungkin itu konsekuensi menjadi juara dunia MotoGP.

"Tahun ini semuanya tentang saya, tapi tidak menimbulkan masalah bagi saya. Memang, itu berarti Anda baik-baik saja!" ungkap Mir.

Musim MotoGP 2021 mungkin akan menjadi musim yang padat bagi para pembalap.

Namun, pembalap Suzuki Ecstar itu mampu mengatur jadwal dalam keadaan pandemi Covid-19.

“Kami sekarang tahu bagaimana mengatur kalender dan protokol pendek. Akan menyenangkan untuk kembali normal, tetapi bagaimanapun juga kami akan memberikan yang terbaik," pungkasnya.

Joan Mir memprediksi level persaingan MotoGP 2021 juga akan meningkat dan banyak pembalap cepat bermunculan.

Terkait kabar kembalinya Marc Marquez ke arena balap, Mir menjelaskan bahwa si Bayi Alien adalah pembalap yang harus dikalahkan.

“Saya harus membuktikan lebih banyak, Saya menang karena konsistensi, bukan kecepatan. Tujuan utama saya adalah menjadi pembalap yang lebih baik," kata Joan Mir.