SportFEAT.com - Pol Espargaro murka usai tampil melempem dalam debutnya bersama Repsol Honda di MotoGP Qatar 2021.
Pol Espargaro tampil melempem di balapan debutnya di MotoGP Qatar 2021 bersama Repsol Honda.
Pol hanya mampu finis di posisi kedelapan pada seri pembuka MotoGP 2021.
Saking tak agresifnya, Pol bahkan dibalap oleh saudaranya Aleix Espargaro yang mengendarai Aprilia saat sprint ke garis finis.
Baca Juga: MotoGP Qatar 2021 – Terkuak 2 Alasan Rekan Anyar Marc Marquez Tak Agresif dan Tampil Terseok-seok
Rekan anyar Marc Marquez itu juga mengaku kesusahan karena harus start di posisi ke-12.
Selain itu, Pol tidak memiliki pengalaman performa motor RC213V saat tangki bahan bakar penuh.
“Saya berada di urutan ke-12 di lap kedua dan saya finis kedelapan. Jadi, saya harus menyalip hampir di setiap lap,” ucap Pol dilansir SportFEAT.com dari Motorsport.
“Saya pulih dan menyalip orang-orang selama semua balapan.”
Pol menjelaskan alasannya kalah bersaing dengan saudaranya di lap terakhir.
“Dan kemudian ketika saya berduel dengan Aleix, bannya benar-benar rusak dan masalahnya adalah saya menginjak rem secara normal, tapi kemudian bagian depannya sangat buruk,”
Baca Juga: MotoGP Qatar 2021 - Terungkap Alasan Franco Morbideli Ngotot Selesaikan Lomba meski Tampil Melempem
“Kemudian saya mencoba untuk (mengoper) di jalan lurus. Jika sudah setengah lap lebih lama, atau satu lurus di antara sedikit lebih lama, saya akan melakukannya.
Pembalap 29 tahun itu merasa murka hanya mampu finis di posisi kedelapan.
“Jadi, saya marah dengan hasilnya karena ini yang kedelapan, tidak bagus, poinnya tidak bagus."
Hasil buruk di debutnya bersama Repsol Honda menjadi motivasi bagi Pol untuk tampil lebih ngegas di MotoGP Doha.
Rekan anyar Marc Marquez ini masih memiliki waktu untuk kembali menjinakkan keganasan RC213V.
Pol bahkan mulai mengatur siasat untuk tak tercecer di grid ke-12 yang membuatnya kewalahan selama balapan.
“Jadi, saya bangga dengan pekerjaan yang telah kami lakukan, tetapi tetap jika kami ingin mendapatkan target kami yaitu memperebutkan gelar, balapan berikutnya kami tidak bisa berada di posisi kedelapan, kami harus sedikit lebih tinggi.”
“Saya tahu ini akan sulit, tetapi setelah pengetahuan yang kami dapatkan, kami hanya membutuhkan time attack yang lebih baik pada hari Sabtu.”
Baca Juga: MotoGP Qatar 2021 - Sudahi 4 Tahun Puasa Gelar Yamaha, Begini Curhatan Maverick Vinales
"Ini sangat penting, dan kemudian jika saya bisa melakukannya, saya bisa tetap di baris pertama, saya pikir kami bisa melakukan pekerjaan dengan baik," pungkas Pol.
View this post on Instagram
Source | : | Motorsport |
Penulis | : | Bagas Dadiraka |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |