SportFEAT.com - Sejak berhasil menjuarai All England Open 2021, Lee Zii Jia berani menargetkan medali emas Olimpiade Tokyo 2020 sekaligus menyaingi Anthony Sinisuka Ginting.
Gelar juara All England Open 2021 yang diperolah Lee Zii Jia agaknya membuat ia semakin tampil percaya diri.
Lee Zii Jia yang sebelumnya mengalami krisis percaya diri, kini terang-terangan membeberkan targetnya di ajang Olimpiade Tokyo 2020.
Tak tanggung-tanggung, tunggal putra terbaik Malaysia itu langsung mengungkap bahwa ia menargetkan medali emas.
Artinya, Lee Zii Jia mulai berani mensejajarkan diri dan menyaingi para tunggal putra top dunia, sekaigus menyaingi tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting.
Ginting juga menjadi harapan Indonesia untuk kembali merengkuh medali emas Olimpiade untuk sektor tunggal putra.
Malah, Indonesia sebenarnya punya 2 kekuatan karena Jonatan Christie pun akan tampil di ajang 4 tahunan itu.
Namun agaknya Lee Zii Jia sama sekali tidak minder dengan jajaran para pemain elite dunia.
Ia bertekad untuk membuat kejutan besar, sama seperti ketika ia sukses menjuarai All England Open 2021.
"Kali ini, saya sudah membidik bahwa medali emas akan menjadi target saya!" tegas Lee Zii Jia dikutip Sportfeat dari Olympic Channel.
"Saya paham target itu adalah target yang sangat sulit, dan itu akan menjadi tantangan besar buat saya," ucap tunggal putra peringkat 9 dunia itu.
Lee Zii Jia tidak sembarangan menargetkan medali emas.
Pemain 23 tahun itu berkaca dari raihan seniornya, Lee Chong Wei yang sukses meraih 3 medali perak Olimpiade (2008-2016).
"Senior saya, Lee Chong Wei telah memenangi 3 medali perak. Jadi kali ini saya akan menargetkan medali emas," kata Lee.
Lee Zii Jia semakin percaya diri mampu menaklukkan lawan-lawan kuat di atasnya karena ia akan didampingi Lee Chong Wei langsung ketika Olimpiade Tokyo 2020 bergulir.
Sebagai informasi, Lee Chong Wei resmi ditunjuk sebagai Chief de Mission Malaysia di pesta akbar 4 tahunan itu.
Baca Juga: Doa dari Anak-anak Panti Asuhan Indonesia Bantu Manchester City Bungkam PSG
"Saya pikir ini kesempatan berharga bagi saya. Karena dia akan membagikan pengalamannya sebagi atlet Olimpiade 4 kali," ucap Lee Zii Jia.
"Jadi dia pasti akan punya banyak pengalaman untuk dibagikan kepada saya, saya tak sabar menantikannya," ucapnya.
Target Lee Zii Jia ikut menyaingi target Ginting. Sebagaimana diketahui, Ginting juga pernah melontarkan bahwa targetnya di Olimpiade adalah medali emas.
Selain itu, persaingan tunggal putra diprediksi akan semakin panas mengingat sang tunggal putra nomor satu dunia, Kento Momota juga siap unjuk gigi di hadapan publiknya sendiri untuk meraih emas sekaligus mengukir sejarah.
Adapun dari daratan Eropa, pesaing besar tentu datang dari Viktor Axelsen (Denmark) yang di awal tahun ini performanya juga tengah menanjak.
Di sisi lain Indonesia terakhir kali meraih medali emas Olimpiade untuk sektor tunggal putra sudah cukup lama, yakni pada 2004.
Kala itu Indonesia meraihnya melalui keberhasilan Taufik Hidayat yang naik podium tertinggi di Olimpiade Athena 2004.
View this post on Instagram
Source | : | Olympic Channel |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |