Setahun absen, pebulu tangkis 26 tahun itu akhirnya comeback di All England Open 2021.
Namun, langkah Momota terhenti di babak perempat final usai tumbang dari Lee Zii Jia (Malaysia).
Kekalahan tersebut ternyata memberi motivasi bagi Kento Momota untuk berjuang lebih keras.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 – Hendrawan dan 3 Pelatih Indonesia Dapat PR Tambahan dari BAM
"Saya harus berhenti bertanding selama setahun dan hanya bisa memberikan 70 persen dari performa saya pada All England Open," ucap Momota dilansir SportFEAT.com dari BadmintonPlanet.com
"Akan tetapi kekalahan itu sejujurnya telah memotivasi saya untuk berlatih lebih keras."
"Saya benar-benar memberikan usaha terbaik saya di pemusatan latihan sesudahnya," sambung raja bulu tangkis dunia itu.
Baca Juga: Hikmah Besar Wakil Indonesia Berguguran di Simulasi Olimpiade Tokyo 2020
Lebih lanjut, Momota kini merasa optimis menyambut Olimpiade Tokyo 2020.
Raja bulu tangkis dunia itu memiliki pengalaman dan sering menjuarai turnamen besar, diantaranya adalah Kejuaraan Dunia dan Kejuaraan Asia.
"Ini adalah pertama kalinya saya tampil di Olimpiade, tetapi saya memiliki pengalaman bagus dalam memenangi turnamen besar," ucap Momota.
"Saya tahu saya memiliki peluang untuk memenangi medali emas pada Olimpiade."
Source | : | Badminton Planet |
Penulis | : | Bagas Dadiraka |
Editor | : | Nestri Yuniardi |