SportFEAT.com – Pembalap Suzuki Ecstar, Alex Rins masih mendapat kepercayaan dari timnya meski tampil gagal total di MotoGP 2021.

Pembalap Suzuki Ecstar, Alex Rins tampil gatot alias gagal total di MotoGP 2021.

Di awal musim, Alex Rins sendiri berharap mampu bersaing di papan atas seperti musim lalu saat rekan setimnya, Joan Mir menjadi juara dunia MotoGP 2020.

Namun, Rins justru mengalami nasib apes, gagal meraup poin lima kali secara beruntun.

Baca Juga: Berubah Pikiran, Aleix Espargaro Tak Sarankan Aprilia untuk Rekrut Andrea Dovizioso

Pembalap Spanyol itu tercatat tiga kali gagal finis akibat kecelakaan, satu kali finis diluar 15 besar, dan sekali absen karena kecelakaan saat latihan.

Meskipun gagal total, Alex Rins sebenarnya memiliki awal musim MotoGP 2021 yang bagus.

Rins mampu merebut posisi keenam dan keempat dalam dua seri balapan di Sirkuit Losail.

Manajer Proyek Suzuki, Shinichi Sahara sempat campur aduk dengan performa buruk Rins di paruh pertama MotoGP 2021.

"Jujur, kami kesal, tetapi tidak khawatir atau marah," kata Shinichi Sahara dilansir SportFEAT.com dari Paddock GP.

Baca Juga: Curahan Hati Fabio Quartararo Emban Tugas Berat Jadi Suksesor Valentino Rossi, Begini Katanya

Lebih lanjut, meski baru mengumpulkan 33 poin, performa Alex Rins sudah sesuai yang diharapkan oleh Suzuki.

“Rins melakukan apa yang kami harapkan darinya,” jelas Shinichi.

Lebih jauh, Suzuki masih memberi Rins kesempatan dan tak menganggap kegagalan di awal paruh musim ini bukan suatu kesalahan besar.

Baca Juga: Alex Marquez Bocorkan Sosok Paling Berjasa dalam Karier Balapnya, Marc Marquez?

“Dia mendorong dan mencoba memenangkan balapan atau mendapatkan hasil terbaik yang dia bisa," kara Shinichi Sahara.

"Dia tidak melakukan kesalahan besar," sambung pria asal Jepang itu.

Di sisi lain, Shinichi Sahara berharap agar Alex Rins mampu segera bangkit di paruh kedua musim MotoGP 2021.

Ia pun juga meminta pembalap 25 tahun itu untuk tidak berlarut-larut menyalahkan dirinya sendiri.

“Dia hanya mengambil beberapa risiko dan membayarnya," tutur Shinichi Sahara.

Ini memalukan, tapi dia seharusnya tidak menyalahkan dirinya sendiri," pungkasnya.

Baca Juga: Menyerah Kejar Fabio Quartararo, Ini Target Utama Rookie Ganas Ducati di MotoGP 2021

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)