"Setelah sesi warm-up (pemanasan) saya bahkan tidak yakin apakah saya akan balapan," kata Franco Morbidelli dilansir SportFEAT.com dari Tutto Motori Web.

"Tapi berkat adrenalin balapan dan obat penghilang rasa sakit saya bisa mencapai garis finish."

Baca Juga: MotoGP San Marino 2021 – Geram Kecolongan Gelar Juara Dunia, Joan Mir Kasih PR Buat Suzuki

"Saya membuat awal yang bagus, tentu saja posisinya seperti apa, tetapi kami tahu bagaimana kondisi kaki saya," kata Morbidelli lagi.

“Setelah delapan lap (warm-up) saya sempat khawatir, saya bertanya pada diri sendiri 'Bagaimana saya bisa balapan 27 lap?'. Kemudian saya minum obat penghilang rasa sakit, saya tentu tidak dalam kondisi ideal, tetapi saya harus terus berjuang," sambung murid Valentino Rossi itu.

Lebih lanjut, pembalap berusia 26 tahun itu merasa senang dengan motor pabrikan Yamaha.

Baca Juga: MotoGP San Marino 2021 - Seumur Hidup Baru Rasakan Start dan Finis Paling Buncit, Andrea Dovizioso: Rasanya Aneh Sekali

Meskipun murid Valentino Rossi itu masih berusaha untuk beradaptasi dengan motor YZR-M1 spek terbaru.

 “Saya merasa senang kembali duduk diatas jok,” jelas pembalap anyar Monster Energy Yamaha itu.

"Saya perlu melakukan beberapa lap untuk menyesuaikan set-up motor baru, kami memiliki ruang untuk perbaikan dalam berbagai aspek, fisik dan teknis," tambah Franco Morbidelli.