Severity: Warning
Message: preg_match_all(): Unknown modifier 'h'
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 255
Backtrace:
File: /var/www/public_html/sportfeat/application/libraries/Article_lib.php
Line: 255
Function: preg_match_all
File: /var/www/public_html/sportfeat/application/libraries/Article_lib.php
Line: 159
Function: tag_link
File: /var/www/public_html/sportfeat/application/controllers/Read.php
Line: 42
Function: content
File: /var/www/public_html/sportfeat/index.php
Line: 308
Function: require_once
Ahsan/Hendra mengaku tak mempunyai strategi khusus untuk bisa mengalahkan Ong/Teo.
Pasangan ranking dua dunia tersebut hanya mencoba menyerang langsung pertahanan Ong/Teo.
"Kami tahu Ong/Teo sedang dalam permainan terbaik, makanya tadi kami coba menyerang duluan," tutur Hendra.
"Kebetulan bolanya juga kencang.
"Mereka juga ternyata tidak berani bermain bertahan," tutur Hendra lagi.
"Jadi lebih enak buat kami untuk mengendalikan permainan."
Dengan kemenangan tersebut, Ahsan/Hendra berhasil mengamankan satu tiket final India Open 2022.
Di partai puncak, unggulan pertama turnamen tersebut sudah ditunggu Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.
Baca Juga: Pembatalan Spain Masters 2022 Bisa Berefek Domino ke Jadwal Turnamen BWF Tahun Ini
Ahsan/Hendra pun berharap keberhasilan menembus final India Open 2022 bisa menjadi pelecut semangat menjalani agenda tahun ini.
Apalagi, mereka melewati tahun lalu dengan kurang meyakinkan karena tak bisa menggondol satu pun gelar.
"Kami berharap semoga tahun ini bisa lebih baik dari tahun kemarin," ucap Hendra Setiawan,
"Di India ini mungkin lebih ke persiapan yang lumayan lama.
"Kami ada dua minggu latihan jadi kondisi sudah bagus," tutup pria asal Pemalang tersebut.
Source | : | Antara |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |