SportFEAT.com – Berkat pengalamannya, Stefan Bradl tidak mau ambil pusing dengan jadwal lathan bebas hari pertama yang dibatlkan oleh MotoGP.
Saat sebagian pembalap dipusingkan dengan jadwal MotoGP Argentina 2022 yang menghilangkan latihan bebas pada hari Jumat, hal itu tidak dirasakan pembalap veteran, Stefan Bradl.
Kejadian serupa juga pernah ia alami saat di Motegi 2019 yang membuat ia tidak terlalu ambil pusing.
Pecinta motoGP akan kembali menikmati aksi Bradl usai ia ditunjuk untuk menjadi pengganti sementara Marc Marquez yang kembali alami diplopia.
Meski hanya diberi satu hari untuk persiapan menjelang balapan, Bradl percaya diri dengan motornya dapat berbicara banyak di Argentina.
Baca Juga: MotoGP Argentina 2022 - Paket Motor Belum Sampai, Johann Zarco Kasihan dengan Tim Pabrikan Ducati
“Saya telah melalui segalanya. Sama sekali tidak perlu panik. Tetap santai, itu adalah moto hidup saya,” ucap Bradl dilansir Sportfeat dari Motosan.es.
Bradl juga bersyukur, Honda tidak terkena dampak dari keterlembatan pesawat yang mengangkut sebagian material di paddock.
Namun di tengah kepercayaan diri yang tinggi, pembalap Jerman itu belum mau sesumbar balapan di hari Minggu besok akan berjalan baik untuk Honda.
“Honda memiliki banyak tenaga dan masih banyak yang harus dibuktikan.”
“Lima hari pengujian tidaklah cukup untuk membuat kesimpulan. Balapan pertama tidak cukup untuk mengetahui sejauh mana motornya akan berkembang. Anda harus mengendarainya lebih banyak, musim masih sangat panjang.”
Baca Juga: MotoGP Argentina 2022 - Francesco Bagnaia Pesimistis Lihat Perubahan Jadwal Terbaru
Bradl sendiri tak terkejut dengan kembali dimintanya ia untuk menggantikan Marc Marquez.
Ia bahkan sudah mempersiapkan diri sejak MotoGP Indonesia 2022 masih berlangsung.
“Saya berada di Indonesia dan saya melihat Marc jatuh saat sesi pemanasan, jadi saya mulai menghitung hari untuk kemungkinan saya balapan di Argentina."
Bradl juga memang terbilang sedikit akrab dengan Sirkuit Termas.
Pada MotoGP 2014 urutan kelima menjadi prestasi terbaiknya di sini.
“Saya memiliki beberapa kenangan indah tentang Argentina. Saya berada di urutan kelima di sana pada 2014, dan ketujuh di sana ketika saya teraakhir membalap di Termas pada 2016.”
“Kami akan bekerja dengan tim untuk menentukan rencana akhir pekan. Saya tidak ragu itu akan menjadi hari yang sibuk,” pungkasnya.
Baca Juga: MotoGP Argentina 2022 - Alex Marquez Ungkap Kondisi Marc Marquez Alami Fase Paling Terpuruk
Source | : | Motosan.es |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |