Lesatan kaki kiri penyerang Malaysia, untungnya masih mementur tiang gawang Ernando.
5 menit awal babak kedua, Malaysia memang tampil lebih menyerang.
Peluang emas dari pemain Malaysia yang sudah berhasil masuk ke kotak pinalti Indonesia kembali gagal usai tembakannya sedikit melebar.
Menit 54, sundulan penyerang Malaysia kembali mengancam gawang Indonesia usai berhasil lepas dari penjagaan Fachruddin.
Kendati lebih sering ditekan, Indonesia punya peluang lewat tendangan Marc Klok yang sudah di depan gawang Malaysia.
Usai peluang tersebut, kemelut terjadi di depan gawang Malaysia.
Sayangnya, kedua peluang tersebut masih gagal mencetak kebuntuan.
Malaysia kembali berpeluang unggul terlebih dahulu lewat dua peluang emas yang didapat pasukan Malaysia.
Untungnya, Erando masih sigap menghalau dua peluang tersebut.
Baca Juga: 2 Kelebihan Enea Bastianini yang Buat Legenda MotoGP Ini Geleng-geleng Kepala
Menit 68, lewat kombinasinya dengan Marselino, Ronaldo bisa membuka keunggulan untuk Indonesia usai bola chipnya gagal dihalau kiper Malaysia.
Lewat serangan balik dan kecepatan Lukman Hakim mampu melesatkan tendangan ke gawang Indonesia masih bisa diredam oleh Ernando.
Babak kedua tinggal menyisakan 10 menit, lewat sepakan sangat keras berhasil menjobol gawang Ernando dan mengubah skor menjadi 1-1.
Menit ke-82, Indonesia melakukan pergantian pertama dengan memasuki Ridwan menggantikan Irfan Jauhari.
Jelang akhir pertandingan, Malaysia beberapa kali mendapat peluang untuk mengembalikan keadaan.
Untungnya seluruh 3 peluang yang di miliki Malaysia masih jauh dari sasaran.
Jelang pluit panjang, Indonesia sempat berpeluang mengakhiri pertandingan lebih cepat lewat serangan balik dari Ridwan dan Witan Sulaeman.
1 menit terakhir, Indonesia mendapat 3 tendangan sudut, namun sayangnya ketiganya kembali gagal menambah keunggulan timnas Indonesia.
Hingga 90 menit berjalan, kedudukan Indonesia dan Malaysia masih sama kuat 1-1 dan langsung dilanjutkan ke babak adu pinalti.
Tendangan pertama Malaysia mampu di hadang oleh Ernando.
Asnawi yang menjadi penendang pertama Indonesia, juga gagal usai tendangannya terlalu tinggi hingga membentur mistar gawang.
Penendang kedua Malaysia, sukses melaksanakan tugasnya meski Ernando sudah menebak ke arah yang benar.
Ridwan yang menjadi penendang kedua Indonesia sukses samakan kedudukan.
Penendang ketiga Malaysia, kembali gagal lesatkan bola usai Ernando kembali berhasil menebak arah tendangan bola.
Penendang ketiga Indonesia, Marselino sukses lesatkan bola.
Penendang keempat Malaysia dan Indonesia sama-sama berhasil tambah skor.
Marc Klok kunci kemenangan Indonesi lewat adu pinalti dengan skor akhir 5-4.
Starting eleven timnas u-23 Indonesia menghadapi Malaysia u-23 :
Indonesia : Ernando Ari (kiper), Asnawi Mangkualam, Fachruddin Aryanto, Rizky Ridho, Alfeandra Dewangga (belakang), Marselino Ferdinan, Marc Klok, Saddil Ramdani, Witan Sulaeman, Ronaldo Kwateh (tengah), Irfan Jauhari (depan)
Pelatih: Shin Tae-yong
Malaysia : Rahadiazli Rahalim (kiper), Quentin Cheng, Azrin Afiq, Harith Haiqal (belakang), Azam Azmi, Zikri Khalili, Safwan Mazlan, Mukhairi Ajmal, Azfar Fikri (tengah), Syahir Bashah, Danial Asri (depan)
Pelatih: Brad Maloney
Source | : | SportFEAT.com |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Nestri Yuniardi |