SportFEAT.com - Jelang Denmark Open 2022, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti berpeluang akhiri rentetan buruk ganda putri Indonesia.
Pasalnya, Indonesia terakhir kali meraih gelar juara di Denmark Open pada 44 tahun lalu.
Digelar pertama kali pada tahun 1936, hanya dua ganda putri Indonesia yang mampu meraih gelar.
Imelda Wiguno/Theresia Widiastuti menjadi pasangan pertama yang mampu meraih gelar pada edisi 1975.
Torehan itu kembali diulangi oleh Imelda Wigoeno dengan pasangan lainnya, yakni Verawaty Wiharjo pada edisi 1978.
Baca Juga: Apriyani Rahayu Tahu Hal yang Harus Diperhatikan Siti Fadia untuk Jadi Ganda Putri Top Dunia
Pada edisi Denmark Open 2022, Apriyani/Fadia akan berjuang bersama Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi.
Apriyani/Fadia yang berstatus unggulan ketujuh akan menghadapi wakil Malaysia, Anna Ching Yik Cheong/Teoh Mei Xing di babak pertama.
Sedangkan Ana/Tiwi harus menghadapi lawan tangguh asal Korea Selatan, Kim So-yeong/Kong Hee-yong yang berstatus unggulan kedua.
Sementara itu, bagi Eng Hian selaku pelatih ganda putri menyebut tidak ada target khusus bagi anak asuhnya di Denmark Open 2022.
Baca Juga: Pelatih Ganda Putri Indonesia Pusing Tujuh Keliling Gara-gara Pebulu Tangkis 22 Tahun Ini
"Tentunya kalau target, serba sulit," kata Eng Hian.
"Bilang juara terlalu optimis. Bilang babak lain seperti tidak yakin."
"Jadi, intinya begini pastinya setiap turnamen kami maunya juara. Kami realistis, jangankan menang mau juara saja butuh persiapan."
"Tinggal bagaimana mempersiapkan pemain kami agar lebih siap menghadapi turnamen yang akan datang."
"Musuhnya kan itu-itu saja. Cuma yang harus kami evaluasi adalah mempersiapkan pemain kami, kekurangannya harus kami persiapkan dan harus ditambah."
Baca Juga: Prestasi Menurun, Nova Widianto Sebut Perbedaan Ganda Campuran Indonesia dan Pasangan Top Dunia
"Kelebihannya kami pertahankan."
"Tinggal bagaimana mempersiapkan kondisi disana karena yang menentukan adalah kondisi di tempat pertandingan dan nanti hari H kondisi di lapangan bagaimana."
"Secara keseluruhan kami persiapkan sebaik-baiknya."
"Saya malah lebih fokus mempersiapkan Ana/Tiwi supaya kapasitasnya lebih naik lagi."
Denmark Open 2022 sendiri akan digelar 18 hingga 23 Oktober mendatang.
Source | : | BolaSport.com |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Matius Nico Henrikus |