Gonzaga adalah pemilik head kick terhebat dalam sejarah UFC. Dan sementara banyak yang berpikir bahwa tendangan itu hanya kebetulan, Gonzaga akan menunjukkan bahwa dia benar-benar memiliki beberapa tendangan paling efektif dan berbahaya.
Dia sukses mematahkan lengan Randy Couture dengan tendangan dan memukuli kaki Fabricio Werdum. Dia juga sukses menghabisi Chris Tuchscherer lewat TKO dengan tendangannya.
Baca Juga: Prediksi Tim Terkuat di Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2023
Meskipun dia tidak memiliki silsilah atau latar belakang kickboxing seperti beberapa rekan kelas beratnya, tendangan Gonzaga tidak bisa dianggap enteng.
Anderson Silva- Middleweight
Anderson Silva adalah penendang paling inventif, kreatif, dan beragam. Dia menunjukan berbagai teknik tendangan yang susah dalam beberapa pertarungan.
Anderson secara positif unggul dalam mengintegrasikan segala jenis tendangan ke dalam kombinasi mautnya.
Tapi pada akhirnya, meski dia ahli dalam tendangan, Anderson justru malah pindah ke olahraga tinju yang lebih sering mengandalkan tangan.
Brandon Vera- Light Heavyweight
Mirip dengan Mirko "Cro Cop", Brandon Vera memilih untuk lebih fokus pada tangannya dalam pertarungan terakhirnya, tetapi kakinyalah yang paling ditakuti lawan-lawannya.
Penendang yang serba bisa dan bertenaga, Vera telah digembar-gemborkan oleh Keith Jardine sebagai "salah satu kickboxer terbaik pound for pound di UFC.
Baca Juga: Bos Baru Pramac Sindir Keras Jorge Martin: Jangan Cuma Cepat di Kualifikasi
Dia bisa mengeksekusi low kick dan high kick dengan sangat bagus selama bertarung di oktagon.
Mirko Filipovic- Heavyweight
Mirko Filipovic pernah berkelakar bahwa tendangan kaki kanannya bisa membuat lawan ke rumah sakit sedangkan kaki kiri ke kuburan. Dia disebut sebagai penendang paling efektif dalam sejarah MMA.
Menggunakan kombinasi fleksibilitas, kecepatan, kekuatan, dan teknik yang luar biasa, Mirko telah menjatuhkan beberapa pria paling kuat dengan tendangannya.
Meski tak lagi dianggap berbahaya di kelas berat, tendangan kakinya masih sangat dihormati oleh para petarung.
Source | : | Bleacherreport.com |
Penulis | : | Imadudin Adam |
Editor | : | Imadudin Adam |