SportFEAT.com - Setelah beberapa aero-fairing yang lebih menarik terungkap beberapa tahun yang lalu, benda yang satu ini terus bertahan sampai saat ini.
Ketika pertama diluncurkan oleh Ducati, aero-fairing dianggap mirip dengan wings.
Direktur Teknis MotoGP Danny Aldridge menjelaskan soal perbedaan keduanya.
Beberapa perbedaan utama, kata Aldridge, membuat perbedaan besar dalam hal keselamatan.
“Yang paling penting bagi kami adalah keselamatan,” kata Aldridge.
“jadi sesuai dengan kriteria bahwa ujungnya bulat, sesuai dengan regulasi fairing selebar 600mm, dan kami juga memiliki aturan ketat tentang ukurannya.” Lanjutnya.
Anda akan melihat bahwa mereka memiliki area atas, area samping, dan area bawah juga, jadi secara teknis tertutup dan jauh lebih aman daripada yang dari Ducati beberapa tahun lalu.” Ucapnya.
Wings di tahun 2017 diganti dengan fairing (dengan alasan keamanan) telah dikritik sejak hari pertama pengenalan di sekitar paddock dan bahkan ada yang mengatakan bahwa benda ini menghilangkan semangat sejati MotoGP.
Baca Juga: Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2023 - Tim Indonesia Diminta Kompak dan Semangat
Penunggang yang berbeda memiliki pendapat yang beragam terhadap aero-firing.
Ada yang menyukainya dan ada pula yang muak dengan kenyataan bahwa benda ini digunakan.
Salah satu yang benci dengan benda ini adalah Cal Crutclow yang menganggap bahwa benda ini hanya buang-buang uang.
Tapi di sisi lain, Valentino Rossi tidak suka dengan wings karena dianggap jelek.
“Saya tidak suka sayap pada umumnya karena sangat jelek,” kata Rossi.
Wings diganti dengan aero-firing yang merupakan fitur aerodinamis yang lebih aman.
Aturan soal wings diubah untuk membuatnya aman dan wings benar-benar dilarang oleh FIA, karena memiliki ujung yang tajam, yang dapat menyebabkan cedera saat terjadi benturan samping.
Lantas apa bedanya aero-firing dan wings?
Baca Juga: Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2023 - Strategi Indonesia Main Dua Laga di Hari Pertama
Fairing pada dasarnya tidak memiliki ujung lancip dan kedua ujung komponen aero melekat pada body dan dianggap sebagai bagian dari body work.
Fairing adalah solusi yang cukup cerdas karena mereka mematuhi semua peraturan yaitu mereka memiliki ujung yang membulat.
Untuk motor MotoGP modern, mereka sangat penting untuk menghasilkan downforce ekstra dan juga membelokkan udara ke arah radiator sehingga memungkinkan pendinginan yang efisien.
Fairing memainkan peran penting di tikungan lambat seperti Le Mans, di mana kami melihat pengendara berjalan lebih linier saat mengambil tikungan
Tapi sisi negatifnya komponen aero ini dapat menghasilkan seperti yang ada di F1 mereka menciptakan udara kotor dalam jumlah besar dan mungkin berdampak pada performa motor.
Di sisi lain, wings dianggap tidak aman dan tidak punya sejumlah fitur aero-firing tersebut.
Source | : | MotoGP.com |
Penulis | : | Imadudin Adam |
Editor | : | Imadudin Adam |