Setelah itu, masalah kembali muncul kala Lionel Messi diragukan mampu bersaing di akademi milie El Barca tersebut.
Sebab, Messi saat itu mempunyai postur tubuh yang tergolong pendek untuk standar pemain Eropa.
Pada akhirnya mereka membutuhkan biaya mahal untuk memberikan hormon pertumbuhan kepada striker andalan Argentina tersebut.
Semua hal itu mungkin tak akan terjadi jika Carles Rexach tak memberanikan diri maju sebagai pembela La Pulga.
Pria yang kini berusia 72 tahun itu meyakinkan manajemen bahwa Lionel Messi bisa menjadi aset berharga Barcelona.
Rexach bahkan sampai menggelar laga ekshibisi yang melibatkan Messi kecil.
Baca Juga: Berita Liga 1 2019 - Bungkam Persipura Jadi Kado Ulang Tahun Paling Spesial untuk Persija
Saat itu, sang pemandu bakat mengadu kualitas Messi dengan anak-anak yang berusia lebih dewasa.
Lionel Messi akhirnya menjawab tantangan itu dengan sempurna dan kini La Pulga menjadi idola dan legenda Barcelona.
Tak jauh berbeda dengan Lionel Messi, Cristiano Ronaldo juga memiliki kisah yang nyaris sama.
Bakat pemain asal Portugal ini ditemukan pertama kali oleh Aurelio Pereira.
Sosok satu ini memang sangat berpengaruh penting bagi striker milik Juventus tersebut.
Tak heran jika pemain berjuluk CR7 itu menganggap Aurelio Pereira layaknya seorang ayah kandung.
"Saya tidak akan pernah lupa dari mana saya berasal," kata Ronaldo, dilansir Marca.
Pereira kala itu menemukan kualitas Ronaldo saat masih berkutat di tim lokal Madeira, Portugal.
Pria 72 tahun itu kemudian membawa Cristiano Ronaldo yang masih 12 tahun mengadu peruntungan bersama Sporting Lisbon.
Di sinilah titik awal Cristiano Ronaldo mengukir karier emas sebagai pemain sepak bola.
Cristiano Ronaldo presented the sporting scout Aurelio Pereira with a signed shirt.
Pereira is the person who first spotted his talent and brought him over from Madeira.
???????? ???????? pic.twitter.com/okIylchUzp
— TeamCRonaldo (@TeamCRonaldo) October 12, 2019
Bakatnya tersebut kemudian tercium oleh pelatih Manchester United saat itu, Sir Alex Ferguson.
Cristiano Ronaldo pun merapat ke Manchester dan sejak saat itu karier pemain kelahiran Madeira ini makin bersinar.
Kini Ronaldo berstatus sebagai pemain Juventus dan memegang rekor sebagai pemain termahal di Liga Italia.
Baca Juga: SEA Games 2019 - Aksi Memikat Osvaldo Haay Berhasil Mencuri Atensi Media Singapura
Baru-baru ini, Cristoanp Ronaldo dan Aurelio Pereira bertemu saat menghadiri laga Portugal versus Luksemburg
Pereira terharu mengetahui Ronaldo ternyata tidak lupa dengan dirinya.
“Perilakunya benar-benar membuat saya terharu. Dia bener-benar anak yang baik," ujar Aurelio Pereira.
Source | : | The Sun,Marca |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Doddy Wiratama |