Perjalanan kemenangan Ni Ketut/Serena di Austrian Open 2021 juga menarik.
Sebab di babak kedua, mereka juga sempat menjungkalkan ganda putri unggulan pertama asal Jerman, Annabella Jaeger/Stine Kuspert.
Meski Austrian Open 2021 berada di kategoti International Series, hasil ini tidak bisa memungkiri bahwa Ni Ketut Mahadewi Istarani masih belum habis.
Baca Juga: Kecelakaan Tragis Pembalap Jason Dupasquier Merembet ke Penyelidikan Pembunuhan
Ni Ketut sendiri terepak dari pelatnas PBSI karena dirundung cedera yang tak berkesudahan di kedua lututnya.
Namun kini perlahan ia mulai membuktikan diri.
Pengalaman Ni Ketut dan Serena yang sama-sama pernah banyak dipoles di pelatnas membantu mereka sukses juara di Austrian Open 2021.
Terlebih, ini adalah turnamen pertama Ni Ketut dengan Serena sebagai pasangan baru.
Baca Juga: 11 Pebulu Tangkis Indonesia Lolos ke Olimpiade Tokyo 2020, Segera Jalani Pemusatan Latihan di Jepang
"Menurut saya, strategi permainan Serena/Ketut pada partai final sangat tepat. Mereka bermain tidak terburu-buru untuk menyerang dan memanfaatkan kelemahan lawan," ucap Yoppy Rosimin,selaku Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation yang juga Ketua PB Djarum, dikutip Sportfeat dari Warta Kota.
"Ketahanan fisik mereka juga bagus, karena Serena/Ketut turun di ganda campuran. Dengan kemenangan ini, diharapkan mampu memotivasi teman-teman atlet lain untuk meraih gelar juara di turnamen berikutnya," tutur Yoppy.
Source | : | Warta Kota,PB Djarum |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |